JAKARTA – Twitter untuk sementara akan meluncurkan fitur berlangganan centang biru pada Jumat depan (2 Desember), kata Chief Executive Officer Elon Musk dalam sebuah tweet, setelah menunda peluncuran awal pekan ini. Platform media sosial akan menggunakan pemeriksaan warna yang berbeda untuk organisasi dan individu, kata Musk.
“Centang emas untuk perusahaan, centang abu-abu untuk pemerintah, biru untuk individu (selebriti atau bukan). Menyakitkan, tetapi perlu,” kata Musk dalam tweet.
Semua akun terverifikasi akan diautentikasi secara manual sebelum centang diaktifkan, kata Musk. Perusahaan telah menghentikan layanan berlangganan centang biru senilai US$ 8 yang baru-baru ini diumumkan karena akun palsu menjamur, dan mengatakan layanan berlangganan centang biru yang dicari akan diluncurkan kembali pada 29 November. Tanda centang biru yang didambakan sebelumnya disediakan untuk akun terverifikasi politisi, tokoh terkenal, jurnalis, dan tokoh masyarakat lainnya.
